Meraih Kejayaan..

Pagi...

Ungkapan asing yang mengatakan siapa yang berkuasa di dunia ini adalah siapa yang mampu dan mengontrol Iptek. Seperti Turki Utsmani, peradabannya sangat tinggi.

Jika ingin mengembalikan masa keemasan kejayaan Islam, maka sepertilah mereka yang berada diabad 7 sampai abad ke-14. Belajar dari sejarah, golden age (masa emas) Islam itu 7 abad. Dan rotasi 7 abad ini sepertinya sudah sunatullah. Yunani kuno itu masa kejayaannya 7 abad. Kemudian hilang, diganti masa Isa AS. Tapi dimasa Isa AS tidak menghasilkan apa-apa, karena Isa itu nabi bagi kaum-nya, bukan nabi bagi semua manusia. Lalu diganti masa Nabi Muhammad, Islam mengalami kejayaan selama 7 abad hingga abad ke-14. Karena kelalaian umat Islam maka lalu direbut oleh Yunani modern atau Barat dari abad ke-14 hingga 20. Nah, menurut ilmu sejarah abad ke-21 ini seharusnya Yunani modern ini tumbang dan diambil alih oleh Islam.

Kenapa ummat Muslim waktu itu berjaya (kreatif) ? Salah satunya karena umumnya masih kecil sudah hafal al-Qur`an 30 juz. Kalau Barat kreatif karena membebaskan sama sekali dari hafalan al-Qur`an. Jadi pilihannya ada dua: bebaskan sama sekali, atau komit. Jadi value committed atau value free. Barat itu karena bebas nilai maka kreatif, zaman keemasan Islam karena komit sekali maka juga kreatif. Value committed itu seperti apa wujudnya atau sosoknya? Orang yang hafal al-Qur`an itu ada integritas, ada semangat sebagai mujtahid, orang yang ber-ijtihad. Kemudian semangat sebagai mujahid (berjuang), musyaddid (orang yang meluruskan), dan muaddib (pendidik). Dulu, zaman keemasan Islam, ada teknologi kincir air yang berfungsi sebagai pembangkit tenaga listrik. Bangunan-bangunan arsitektur yang tahan gempa. Itu semua sains teknologi yang menjadi perabadan manusia. Ini kemudian yang mengagungkan dan membesarkan syiar Islam.

"Kamu  (Ummat Islam) adalah ummat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, (karena kamu) menyuruh berbuat yang ma'ruf, dan mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya ahli kitab itu beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka. Diantara mereka ada yang beriman, namun kebanyakan mereka adalah orang-orang fasik)".(QS. Ali Imran:110).

Penyebab kejayaan Islam adalah komitmen dalam syaria'at-Nya, menjalankan perinta-Nya dan menjauhi larangan-Nya dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam.